Ingin Belajar Bisnis Server, Pelajar Stok Pulsa dan Cara Mengelolanya

Dalam bisnis server pulsa, penjualannya menggunakan stok pulsa yang dikelola oleh vendor atau provider. Stok tersebut terdiri dari H2H dan stok chip, tetapi saat ini yang lebih banyak digunakan H2H karena lebih praktis dan mudah dikelola. Ingin mengetahui lebih banyak tentang stok pulsa, simak artikel ini hingga selesai.

Apa Itu Stok Pulsa H2H?

Pada sistem penjualan pulsa elektronik, terdapat server yaitu sistem terpusat berupa seperangkat komputer beserta perangkat lunak khusus di dalamnya. Untuk menjalankan transaksi, server harus didukung dengan penyimpan daya listrik dan modem. Sementara produk pulsa yang dijual disediakan oleh sistem stok melalui kerja sama dengan server lain yang menyediakan stok H2H. 

Jadi, stok H2H atau host to host adalah sistem stok di mana pemilik server bekerja dengan server lain yang menyediakan H2H untuk memenuhi kebutuhan pulsa. Sistem ini berbeda dengan stok chipset di mana kebutuhan pulsa dipenuhi dengan deposit stok pada beberapa provider. Ketika satu chip habis, maka tidak dapat melayani permintaan dari pulsa dari provider tersebut.

Alasan Menggunakan Stok Pulsa H2H

Stok H2H memiliki banyak keunggulan dibandingkan stok chipset. Keunggulannya yaitu:

1. Tidak Perlu Modal Besar

Menjalankan bisnis stok pulsa H2H tidak memerlukan banyak biaya untuk listrik dan tenaga kerja, sehingga Anda dapat menggunakan modal untuk pengembangan bisnis saja.

2. Dapat Memperoleh Harga Lebih Murah

Stok H2H menawarkan keuntungan bisnis yang lumayan karena harganya lebih murah dari stok yang lain.

3. Tak Memerlukan Banyak Perangkat

Stok H2H tidak memerlukan banyak perangkat, hanya perlu dua server yang digunakan untuk semua provider. Ini lebih praktis dibandingkan stok chip yang perlu menyediakan perangkat terpisah untuk setiap provider. Hal ini juga membuat H2H lebih hemat biaya.

4. Memiliki Dua Server

Stok pulsa H2H mempunyai dua server sehingga mampu menyediakan stok lebih banyak sehingga ketersediaan pulsa terjamin.Dua server tersebut saling mengisi dalam menyetok pulsa.Jika salah satu habis, maka otomatis dapat mengambil dari server lainnya.

Tips Mengelola Sistem Stok H2H

Agar menjalankan stok dengan sistem H2H berjalan lancar, ada beberapa tips yang perlu Anda perhatikan yaitu:

1. Menyediakan Stok yang Mencukupi

Di bisnis server pulsa, stok pulsa sangat penting. Upayakan menyediakan stok dengan nominal sama untuk setiap server agar dapat saling menopang ketika salah satunya kehabisan stok. Hal ini tidak hanya untuk menjaga ketersediaan stok melainkan juga memantau perkembangan modal Anda.

2. Rajin Memeriksa Saldo Deposit

Cek saldo deposit Anda secara berkala, jika hampir habis, segara lakukan pengisian. Jangan biarkan hingga stok habis baru Anda mengisi deposit.Walaupun server dapat saling mendukung, sebaiknya Anda mengisinya ketika stok sudah menipis.

3. Gunakan Server dengan Baik

Dalam bisnis server H2H, Anda memang menggunakan dua server, tetapi penggunaannya harus diatur agar bisnis berjalan lancar. Lakukan optimasi untuk satu server sementara yang lain hanya digunakan jika server utama kosong. Saat server utama sudah diisi, kembali gunakan server tersebut dan biarkan cadangannya tetap berisi saldo.

Setelah memahami bagaimana cara kerja stok pulsa dan bisnis server dengan sistem H2H, Anda mungkin penasaran ingin menjalankannya. Namun, Anda dapat memulai bisnis pulsa dari posisi master dealer atau agen dulu. Caranya dengan bergabung ke Digital Pulsa. Nantinya, Anda akan mendapat bimbingan cara menjalankan bisnis pulsa, fasilitas untuk promosi dan transaksi, serta kesempatan mengembangkan bisnis dengan merekrut downline. Daftarkan diri Anda sekarang juga.